Kita mungkin tak asing dengan kata Gingsul. Di Indonesia sendiri, yang disebut Gingsul adalahgigi dengan susunan yang tidak beraturan atau berantakan. Jika kebanyakan orang Indonesia memilih untuk Oprasi atau memakai kawat gigi, maka kebanyakan remaja - remaja di Jepang justru sengaja membuat gigi mereka Gingsul. Tren seperti ini dinamakan Yaeba
Yaeba berarti gigi yang tak berlapis atau gigi ganda dalam bahasa Jepang. Cirinya adalah gigi taring yang agak maju ke depan dan sedikit lancip. Untuk cara membuatnya sejumlah klinik gigi menempelkan lapisan permanen maupun non-permanen.
Pada umumnya, semua orang pasti menginginkan gigi yang rapi karena terlihat indah saat tersenyum atau tertawa. Tetapi di mata orang Jepang, saat ini itu sudah mulai tidak berlaku, tapi tentu tidak semua orang mengatakan seperti itu, mungkin lebih tepatnya di kalangan remaja mereka saja.
Dan anehnya, pria Jepang merespon positif hal ini, mereka mengatakan senyum dari "yaeba" lebih cute dan menarik, ini sih tergantung selera. Jadi kita gak bisa mengatakan ini aneh atau tidak seperti yang aku bilang di atas.
Kesimpulannya, untuk kalian yang merasa memiliki gigi Gingsul, jangan berkecil hati. Bahkan, Gingsul sendiri bisa menjadi sebuah trend...
Yaeba berarti gigi yang tak berlapis atau gigi ganda dalam bahasa Jepang. Cirinya adalah gigi taring yang agak maju ke depan dan sedikit lancip. Untuk cara membuatnya sejumlah klinik gigi menempelkan lapisan permanen maupun non-permanen.
Pada umumnya, semua orang pasti menginginkan gigi yang rapi karena terlihat indah saat tersenyum atau tertawa. Tetapi di mata orang Jepang, saat ini itu sudah mulai tidak berlaku, tapi tentu tidak semua orang mengatakan seperti itu, mungkin lebih tepatnya di kalangan remaja mereka saja.
Dan anehnya, pria Jepang merespon positif hal ini, mereka mengatakan senyum dari "yaeba" lebih cute dan menarik, ini sih tergantung selera. Jadi kita gak bisa mengatakan ini aneh atau tidak seperti yang aku bilang di atas.
Kesimpulannya, untuk kalian yang merasa memiliki gigi Gingsul, jangan berkecil hati. Bahkan, Gingsul sendiri bisa menjadi sebuah trend...
0 comments